didalam sistem AC mobil tentu terdapat berbagai komponen pendukung mulai dari kompressor, kondensator, kipas pendinginan, katup espansi, driyer, evaporator dan lain lain agar dapat menciptakan hawa sejuk didalam ruang kabin. Nah pada kesempatan kali ini kita akan membahas fungsi khusus dari salah satu komponen sistem pendinginan yang disebut dengan Magnetic clutch yang biasanya sering mengalami kerusakan berupa macet, bunyi berdecit

Magnetick cluth

Komponen magnetic lutch ini erat kaitannya dengan sistem AC maupun sistem otomatis elektrik lainnya. Fungsi utama dari magnetic clutch atau elektrical clutch ini ialah sebagai saklar pemutus dan penyambung otomatis putaran antara "pulley AC" dengan "As kompressor AC" yang diputar oleh drive belt, tentunya melalui berbagai sensor yang terpasang pada sistem AC mobil.

Terdapat tiga komponen utama pada sistem magnetic clutch seperti yang terlihat pada gambar diatas yaitu "Clutch plate", "pulley AC" serta "clutch coil/ spull".

Bagian pulley ini akan berputar secara kontinue/terus menerus tanpa henti karena bagian ini dihubungkan langsung dengan putaran pulley crankshaf oleh Vbelt. Saat Ac mobil di "ON" kan, spull akan teraliri listrik yang selanjutnya membuat bagian ini menjadi medan magnetik. Selanjutnya spull yang telah berubah menjadi magnet ini kemudian akan menarik bagian Clutch plate sehingga antara "Clutch coil" dan "Clutch plate" akan menjepit pulley AC. Dengan begitu maka putaran dari pulley tadi akan diteruskan menuju ke poros kompressor sehingga kompressor dapat bekerja.